Jangan Sepelekan Kampusmu !
Sedikit bercerita,
Baru baru ini saya ada belajar dengan seorang dosen. Bercerita terkait
nasib. Memotivasi sekali ceritanya. Menjelaskan bahwa apapun passion
kita, dimana pun kita memperoleh pendidikan, atau apapun jurusan yang kita
ambil itu semua sudah pada tempatnya. Dengan kata lain sih "Sudah
Nasibnya". Haha kok jahat..
Dilanjut, perihal kenapa dikatakan nasib Ia
pun membuktikan dengan hal yang sangat sederhana dan masuk di akal.
Tidak panjang lebar lagi, sedikit Ia bertanya " Dikampus kita ada ga
dosen tamatan dari IPB?" dengan sangat lantang kita menjawab "Ada Pak".
Kalo dosen kita tamatan dari USU ada gak ? " Ada Pak". Mereka lulusan
berbeda, tapi tempat bekerjanya tetap sama juga. Lalu masih berlanjut Mantan
Ketua Kita bagaimana ( ketua dalam artian Pimpinan Instansi pendidikan
kami). " dari Sekolah Perikanan pak". Alih alih saya langsung menangkap
maksud dari cerita pak Dosen ini. Coba saja pikirkan Sekolah Kami adalah salah
satu"Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP)" dari lima STPP yang tersebar di Indonesia yang sebentar lagi akan bereformasi
menjadi "Politeknik Pembangunan Pertanian". Instansi ini dibawah naungan
langsung Kementrian Pertanian, sehingga kami termasuk salah satu sekolah
kedinasan tapi Non Ikatan Dinas.
"Pertanian dipimpin oleh Seseorang yang
berbekal ilmu Perikanan". Bagimana jadinya? Bagaimana kepemimpinannya? Ya, sudah kami rasakan
sendiri. Kepemimpinannya Berjalan dengan amat sangat baik. Bahkan dengan kehadirannya, sekolah kami dinobatkan menjadi sekolah dengan semi militer. Menegakkan kedisiplinan yang di pimpin langsung oleh Bapak-bapak TNI AD yang biasa kami sebut Komandan.
Singkatnya beralih dari situ, saya sangat
suka ujung dari cerita bapak dosen itu. Sebuah kalimat yang menegaskan " JANGAN
SEPELEKAN JURUSAN/KAMPUS/TEMPAT KALIAN BELAJAR" artinya tidak terkenal
bukan berarti tidak bonafit. Marc Zuckerberg orang pintar penemu
Facebook, tidak akan mahir bila disuruh Menanam Padi. BJ Habibie ahli
pesawat jika disuruh memupuk Sawit apakah Bapak itu mahir? Kita orang orang
yang pintar. Pintar pada bidangnya masing masing. Setiap Perguruan akan
menghasilkan orang orang SUKSES. Hargai orang lain beserta profesinya.
Demikianlah cerita yang saya kutip dari percakapan antara kami dengan
dosen tersebut. Hanya ingin berbagi, kepada mahasiswa/i yg selama ini ragu dengan
sekolahnya. Coba pikirkan 10 - 20 tahun lagi siapa yang tahu kita jadi apa?? Bisa saja kita sudah jadi pemimpin. Amin kan
saja jadi orang sukses. Telinga Tuhan tidak pernah tertutup kok.
Bagi
adik adik yang baru saja ingin memasuki dunia perkuliahan yang sedang
bingung ke mana arah langkah selanjutnya tidak usah berputus asa, Pilih
lah sesuai dengan Minat dan kemampuan yg kita punya. Tidak usah memilih
sesuatu agar terlihat Keren. KEREN tidak menjamin. Tapi USAHA dan DOA
adalah jaminan keberhasilan kita. -sekian.
Salam dari Mahasiswa STPP Medan, yang bakal bereformasi menjadi Politeknik Pembangunan Pertanian.
Komentar
Posting Komentar